ZDIRY-TUFWT-EBONM-EYJ00-IDBLANTER.COM
ZDIRY-TUFWT-EBONM-EYJ00

BLANTERWISDOM105

Definisi Distributed Ledger

12/07/2019
Ledger (buku besar) merupakan bagian dari siklus sistem akuntansi dan secara sederhana adalah sistem pencatatan transaksi uang. Buku besar ini akan memberikan informasi mengenai saldo-saldo dari akun-akun di dalam perusahaan. Medium pencatatan yang digunakan ada banyak ragamnya, mulai dari tanah liat pada jaman dahulu hingga kertas kemudian pada saat sekarang adalah komputer. Ledger berbasis komputer ini kemudian lebih banyak digunakan untuk mencetak daftar dokumen berbasis kertas daripada membuat dokumen digital sendiri. Dokumen-dokumen berbasis kertas hingga saat ini masih tetap menjadi acuan legal masyarakat, seperti uang, tanda tangan di atas kertas, sertifikat, cap, dan pembukuan.
Pada perusahaan dengan skala besar dengan jumlah transaksi yang sangat banyak diperlukan penyusunan sistem pencatatan yang mampu menjangkau dan mengawasi jalannya operasi. Dimana system pencatatan yang dapat melakukan semua itu adalah sistem ledger yang terdistribusi (distributed ledger).
Secara sederhana, Distributed Ledger adalah sekumpulan database yang dimiliki dapat diperbaharui secara independen oleh setiap peserta (biasa disebut node) dalam sebuah jaringan. Sistem distribusi ini bersifat unik karena catatan tidak diberikan kepada para peserta oleh sebuah otoritas pusat, tetapi dibuat dan dicatat oleh peserta masing-masing. Sehingga dengan sistem ini, setiap peserta di dalam jaringan ikut andil dalam memproses setiap transaksi, membuat beberapa kesimpulan, dan kemudian melakukan voting akan beberapa kesimpulan tersebut hingga konsensus tercapai.
Ketika konsensus sudah tercapai, distributed ledger akan diperbaharui, dan semua peserta mencatat salinan yang identik dari ledger tersebut. Kerangka ini membuat sistem pencatatan menjadi lebih kuat, melebihi pencatatan database sederhana.
Distributed Ledger bersifat fleksibel dan memiliki beberapa properti dan kemampuan yang melebihi ledger berbasis kertas yang bersifat statis. Untuk mengetahui lebih detailnya, mengenai hal ini, baca artikel tentang Apa itu Blockchain dan manfaatnya, Dimana Blockchain dapat membantu membuat dan mengamankan berbagai bentuk interaksi di dunia digital.
Tidak hanya itu, Blockchain akan menciptakan sebuah kepercayaan antara notaris, pengacara, perbankan, pemerintahan, dll sehingga semua transaksi yang dilakukan menjadi lebih transparan.
Jadi dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa Distributed Ledger adalah sistem pencatatan buku besar yang terdistribusi ke semua peserta dalam jaringan untuk dilakukan konsensus dan dicatat secara autentik oleh semua peserta. Sehingga tercipta sebuah transparansi dan kepercayaan antara notaris, pengacara, perbankan, pemerintahan, dan pihak terkait lainnya.
Share This :

0 Comments